Muaraenim.sumsel.today — Dalam turnamen sepak bola KNPI CUP 2024 salah satu tim sepak bola yang bertanding di babak Semi Final terprovokasi oleh ulah penonton dan langsung berkata kasar dan menantang penonton berkelahi,Selasa (27/08/2024), di GOR Sekundang Bara Kabupaten Muara Enim.
Hal tersebut terjadi pada saat Tim KAI FC berhadapan dengan Tim Petrik FC, yang mana Tim KAI FC Unggul dengan Skor 2 1, lalu kemudian salah satu pemain dari Tim KAI FC terpancing emosi dan terprokosi oleh ulah Penonton kemudian langsung menantang keributan dari lapangan Hijau menunjuk dan berteriak ke arah Penonton yang ada di Tribun.
“Sangat di sayangkan Tim yang di gadang gadang akan menjadi juara malah di kotori oleh perlakuan kasar oleh salah satu pemain yang menantang berkelahi penonton.” Ucap yogie salah seorang penonton yang merasa sangat dirugikan.
Jelas ini telah melanggar lanjut Yogi,dan ini telah menodai ketetapan TM (Technical Meeting) serta tidak menjunjung sportivitas sepak bola.
“Pemain dan Tim yang terpancing emosi oleh riuh nya suara penonton itu tak layak masuk ke babak berikut nya, apa lagi jelas telah memancing keributan dan nyaris bentrok,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Erwin Alias Pijay (42) penonton asal Muara Enim,ia mengatakan ketersinggungan kepada Tim KAI FC karena telah melontarkan kata kata bernada Provokasi seraya menantang para penonton yang berada di tribun penonton.
“Kami pencinta Bola seharusnya mendapatkan hiburan dengan permainan masing-masing Tim dalam mengelola Bola untuk mencetak Gol,namun ini sebaliknya dan Kami berharap Pihak Panitia memberikan hukuman Diskualifikasi bagi Tim KAI FC jika Tim tersebut tidak mengucapkan permohonan ma’af kepada para penonton.”ujar Pijay.
“Tim KAI FC jika ingin lanjut bertanding lanjut Pijay, sebaiknya mereka menyampaikan permohonan maaf terlebih dahulu ke Publik dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama,dan selain itu juga untuk menjaga Sportivitas dalam pertandingan.”pungkasnya